Sarolangun - Senin ( 26/07/2021 ), Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sarolangun resmi membuka kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Bersertifikat  bagi warga binaan, kegiatan yang berlangsung diaula Lembaga pemasyarakatan kelas IIB Sarolangun berjalan aman, tampak hadir Kalapas didampingi oleh kasi binadik, serta insrtuktur sekaligus merupakan tanaga pengajar, adapun kegiatan yang dilaksanakan antara lain : Kegiatan Pelatihan Condblock, Tata boga, Servis ac, serta Pelatihan Perikanan, kegiatan diikuti oleh 80 orang warga binaan pemasyarakatan yang telah dipilih dan memunuhi syarat untuk mengikuti kegiatan tersebut, kegiatan pendidikan dan pelatihan dilaksanakan selama 5 hari dan bekerjasama dengan balai Latihan Kerja Kabupaten Sarolangun serta dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sarolangun.



 

Dalam sambutannya Kasi binadik & giatja Jonerwan menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Sarolangun dalam hal  ini Balai Latihan Kerja dan Dinas Peternakan Dan Perikanan Kabupaten Sarolangun yang telah membantu dalam program pembinaan didalam lapas, ia berpesan kepada warga binaan agar dalam mengikuti pelatihan dengan sungguh - sungguh agar apa yang disampaikan oleh instruktur bisa diserap dengan baik, mengingat waktu pelaksanaan yang singkat.


Senada dengan itu Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sarolangun mengucapkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh allah SWT dimana ia menyampaikan bahwa hampir seluruh warga binaan yang sebelumnya terkonfirmasi Positif Covid – 19 dan alhamdulillah hari ini seluruh warga Binaan Kami Telah Dinyatakan Negatif, Berdasarkan Hasil Swab Pcr Dari dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun, namun ia menyatakan Covid belum berakhir maka kita wajib menjaga protokol kesehatan dari pemerintah agar hal serupa tidak terulang kembali.


Sebelumnya acara pendidikan dan pelatihan ini dijadwalkan pada bulan april lalu namun selalu terkendala oleh wabah covid - 19 sehingga baru bisa terlaksana sekarang namun dalam pelaksanaannya tetap dengan menggunakan protokol kesehatan yang ketat.


Lapas Sarolangun resmi buka Pendidikan dan Pelatihan Bersertifikat bagi Warga Binaan

Sarolangun - Senin ( 26/07/2021 ), Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sarolangun resmi membuka kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Bersertifikat  bagi warga binaan, kegiatan yang berlangsung diaula Lembaga pemasyarakatan kelas IIB Sarolangun berjalan aman, tampak hadir Kalapas didampingi oleh kasi binadik, serta insrtuktur sekaligus merupakan tanaga pengajar, adapun kegiatan yang dilaksanakan antara lain : Kegiatan Pelatihan Condblock, Tata boga, Servis ac, serta Pelatihan Perikanan, kegiatan diikuti oleh 80 orang warga binaan pemasyarakatan yang telah dipilih dan memunuhi syarat untuk mengikuti kegiatan tersebut, kegiatan pendidikan dan pelatihan dilaksanakan selama 5 hari dan bekerjasama dengan balai Latihan Kerja Kabupaten Sarolangun serta dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sarolangun.



 

Dalam sambutannya Kasi binadik & giatja Jonerwan menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Sarolangun dalam hal  ini Balai Latihan Kerja dan Dinas Peternakan Dan Perikanan Kabupaten Sarolangun yang telah membantu dalam program pembinaan didalam lapas, ia berpesan kepada warga binaan agar dalam mengikuti pelatihan dengan sungguh - sungguh agar apa yang disampaikan oleh instruktur bisa diserap dengan baik, mengingat waktu pelaksanaan yang singkat.


Senada dengan itu Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sarolangun mengucapkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan oleh allah SWT dimana ia menyampaikan bahwa hampir seluruh warga binaan yang sebelumnya terkonfirmasi Positif Covid – 19 dan alhamdulillah hari ini seluruh warga Binaan Kami Telah Dinyatakan Negatif, Berdasarkan Hasil Swab Pcr Dari dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun, namun ia menyatakan Covid belum berakhir maka kita wajib menjaga protokol kesehatan dari pemerintah agar hal serupa tidak terulang kembali.


Sebelumnya acara pendidikan dan pelatihan ini dijadwalkan pada bulan april lalu namun selalu terkendala oleh wabah covid - 19 sehingga baru bisa terlaksana sekarang namun dalam pelaksanaannya tetap dengan menggunakan protokol kesehatan yang ketat.


Langganan Berita via Email